Rabu, 02 Oktober 2013

IBU...

Ibumu telah mengandung mu selama 9 bulan, di dalam perutnya seolah olah 9 tahun. Dia bersusah payah ketika melahirkanmu, dan dia hampir saja menghilangkan nyawanya. Dan dia telah menyusuimu  dengan air susunya dan ia hilangkan rasa kantuk nya karena menjagamu.

Dan dia cuci kotoranmu dengan tangan kanan nya, ia utamakan dirimu ata dirinya serta atas makanan nya. Dia jadikan pangkuan nya sebagai ayunan mu. Dia telah memberikan mu semua kebaikan dan apabila kamu sakit atau mengeluh tampak darinya  kesusahan yang luar biasa dan panjang sekali kesedihan nya.

Dan dia keluarkan hartanya untuk membayar  dokter yang mengobatimu, dan seandainya dipilih antara hidup mu dan kematian nya, maka dia akan meminta supaya kamu hidup dengan suara yang paling keras.

Betapa banyak nya kebaikan IBU, sedangkan engkau balas dengan sikap yang kebanyakan tak baik. Dia selalu mendoakan mu baik diam diam atau pun terang terangan. IBU mu membutuhkan mu di saat dia tua renta, engkau jadikan dia sebagai brang yang tak berharga bagimu.

Engkau kenyang dalam keadaan dia lapar. Engkau puas dalam keadaan dia haus. Engkau dahulukan berbuat baik pada teman, suami atau isteri dan anak mu dari pada IBU mu sendiri. Dan engkau lupakan segala kebaikan yang pernah ia buat untuk hidupmu. Engkau tinggal kan dia padahal tak ada penolong baginya selain dirimu. Engkau kira umur nya akan sepnjang yang kau pikirkan, tapi kenyataan nya tidak. Bahkan kau telah dilarang berkata AH pada IBU mu. tapi kau tetap melakukan nya.

ya TUHAN betapa durhaka nya kami pada IBU :'(
maafkan kami yang sering melupakan nya, betapa berharga IBU bagi kami. Jangan kau ambil ia sebelum kami dapat membahagian nya. amiiinnnn

I LOVE YOU SO MUCH MOM <3 ({})  You're My Everything <3 <3